Kemudian, pendataan tersebut diteruskan di rumah tokoh masyarakat dan anggota DPRD Kabupaten Pesawaran dan pejabat yang berdomisili di Bumi Andan Jejama serta Camat serta Kepala Desa se-Kabupaten Pesawaran.
PK21 juga akan dilakukan di Kecamatan Gedong Tataan 28.338KK, Negeri Katon 20.333KK, Tegineneng 15.121KK, Way Lima 10.732KK, Padang Cermin 7.814KK, Punduh Pidada 4.328KK, Kedondong 10.068KK, Marga Punduh 4.308KK, Way Khilau 8.334KK, Teluk Pandan 9.657KK dan Kecamatan Way Ratai 9.737KK.
"Kecamatan yang akan memakai metode android ada enam yaitu Gedong Tataan,Tegineneng, Way Lima, Way Khilau, Teluk Pandan dan Way Ratai. Kemudian yang memakai formulir adalah Negeri Katon, Padang Cermin, Punduh Pidada, Kedondong dan Marga Punduh," kata Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Pesawaran, Maysuri.
Untuk diketahui, sejak Bulan Februari sampai dengan pertengahan Bulan Maret 2021 Dinas Pengendalian Penduduk Kabupaten Pesawaran telah melaksanakan sosialisasi dan publikasi pendataan keluarga tahun 2021 bagi 11 manajer pengelola dan 11 manajer data di tingkat kabupaten, orientasi bagi 148 supervisor ditingkat kecamatan dan 989 kader pendata ditingkat desa, dengan nara sumber 4 orang team teaching pendataan kelurga tingkat kabupaten, 11 koordinator penyuluh KB, 22 penyuluh KB dan 17 petugas lapangan KB.
"Dukungan pemerintah daerah terhadap pelaksanaan pendataan keluarga tahun 2021 ini diwujudkan dengan dikeluarkannya ststment Bupati dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pesawaran yang sudah diviralkan pada medsos yakni Whatsapp, Facebook dan instagram jajaran Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Pesawaran (30orang), lini lapangan seperti penyuluh KB (33orang), Petugas Lapangan KB (30orang), Kader KB yang terdiri dari PPKBD (899orang) dan mitra kerja lainnya," katanya.
Melengkapinya, Ketua TP PKK Kabupaten Pesawaran Nanda Indira Dendi mengatakan bahwa kegiatan pendataan keluarga tersebut dibarengi dengan himbauan penerapan protokol kesehatan (prokes) pada keluarga.
"Jadi, kegiatan ini sekaligus memberi pemahaman tentang pentingnya menerapkan prokes covid-19 guna mencegah penyebarannya. Nantinya,himbauan akan disampaikan oleh petugas yang mendata keluarga di 148 desa," kata dia.
Dengan demikian, diharapkan Kabupaten Pesawaran akan lebih cepat menjadi zona hijau sehingga kegiatan masyarakat dan pemerintahan dapat berjalan dengan baik.
"Semua harus sama-sama disiplin menerapkan prokes, baik masyarakatnya, pegawai pemerintahannya maupun komponen lain yang terkait. Nah, kalau semua disiplin terapkan prokes, InshaAllah pandemi segera berakhir," tegas dia.(Ed/Wn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar