Pesawaran, jalosi.net - Dinas Kesehatan Kabupaten Pesawaran melaksanakan Vaksinasi Covid-19 di Aula Pemerintah Daerah (Pemda) Pesawaran.
Orang pertama yang dilakukan Penyuntikan Vaksin Covid-19 adalah Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, Selasa (26/01).
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menjelaskan bahwa Vaksinasi Covid-19 adalah salah satu cara untuk membentuk imun tubuh
"Orang yang sudah di vaksin adalah salah satu cara membentuk imun tubuh supaya kebal terhadap Covid-19 bukan obat covid, jadi untuk orang yang sudah divaksin tidak semau mau untuk tidak menerapkan prokes di kehidupan sehari-hari nya, karena vaksin ini hanyalah salah satu cara untuk memutus mata rantai Covid-19, tapi menerapkan protokol kesehatan itulah yang paling utama didalam memutus mata rantai Covid-19 di Kabupaten Pesawaran," jelasnya
Dendi Ramadhona juga memberikan himbauan kepada masyarakat agar tetap bersabar dan tetap patuhi protokol kesehatan.
"Dan tolong mari masyarakat saya ajak untuk mensosialisasikan ayo bervaksin karena vaksin ini salah satu solusi terbaik untuk hari ini, untuk kita meningkatkan kekebalan imunitas tubuh sehingga tidak terpapar virus Covid-19, dan jangan termakan oleh berita-berita bohong dan hoax," himbaunya
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pesawaran, Yasmin menjelaskan, bahwa vaksin kali ini dilakukan serentak, dari unsur pimpinan dan tenaga kesehatan yang tersebar di Pesawaran.
"Ya, saat ini kita melaksanakan vaksinasi Covid-19 kepada unsur Pimpinan, dan diawali oleh Pak Bupati, Dendi Ramadhona, kemudian unsur pimpinan DPRD, Kepolisian, Kejaksaan, Pengadilan Negeri, dan Tenaga Kesehatan (Nakes) yang ada di lingkungan Pemkab dan Kecamatan," jelas Yasmin.
Dikatakannya, banyak dampak positif yang didapat dengan melakukan vaksinasi, selain meningkatkan imun tubuh, kemudian juga masyarakat yang sudah divaksin tidak perlu melakukan swab antigen, jika hendak bepergian keluar daerah.
"Dengan dilakukannya vaksinasi covid-19 ini, banyak dampak positifnya, dan masyarakat tidak perlu takut dengan berita-berita bohong (hoax) yang sudah menyebar," kata dia.
Diketahui, dalam kegiatan vaksinasi tersebut dilakukan oleh dokter RSUD Pesawaran, dr Aderina Sp.PD beserta jajarannya. Dan dalam pelaksanaannya dilakukan melalui beberapa tahap, dari proses pendaftaran dilanjutkan ke bagian skrining, kemudian penyuntikan vaksin, dan terakhir di edukasi, dan pemberian obat serta sertifikat telah divaksin.(Endy/wan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar