Bandar Lampung, jalosi.net - Gubernur Arinal Djunaidi dijadwalkan membuka diskusi publik yang diselenggarakan Universitas Bandar Lampung (UBL) dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampung.
Diskusi bertajuk Membangun Sinergi dalam Upaya Konservasi Sumberdaya Hutan dan Lingkungan itu akan berlangsung di Kampus Pascasarjana UBL, Rabu (22-1-2020).
Ketua Pelaksana Diskusi Publik Rifandy Ritonga mengatakan kegiatan tersebut akan langsung dibuka oleh gubernur yang juga mantan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Lampung 2005 hingga 2010.
"Jadi Pak Gubernur dijadwalkan membuka diskusi publik, sekaligus memaparkan materi terkait tempat diskusi," kata Rifandy, Selasa (21/1/2020).
Rencananya, kegiatan itu dikemas dalam bentuk diskusi terfokus pada masalah dengan topik yang lebih mikro. sehingga mendapatkan solusi dan rekomendasi.
"Spesialnya dalam diskusi publik ini akan disusun resolusi dan rekomendasi dari output kegiatan ini, dengan pengulas dari tim perumus yang telah disiapkan," terangnya.
Dia menjelaskan diskusi tersebut bertujuan mengungkap fakta-fakta kerusakan hutan di Provinsi Lampung dan dampak yang ditimbulkan.
Kemudian, menggali lebih dalam penyebab kerusakan hutan dari berbagai perspektif. Termasuk penerapan aturan pemerintah, hukum, sosial kemasyarakatan dan pembangunan wilayah.
Diharapkan diskusi tersebut dapat merumuskan alternatif solusi yang efektif penanganan kerusakan hutan dan pelaksanaan pembangunan berkelanjutan, khususnya di Provinsi Lampung.
Selain itu, diharapkan pula adanya masukan dari berbagai pihak dalam merumuskan solusi terkait kerusakan hutan. Sehingga, tidak menjadi malapetaka bagi masyarakat.
Untuk persiapan diskusi publik tersebut, dia memastikan sudah mencapai 100 persen. "Untuk persiapan sudah 100 persen," ujarnya
Selain gubernur, diskusi itu akan menghadirkan sejumlah narasumber dari tingkat nasional dan lokal. Antara lain: Anggota DPR RI Hanan A Rozak, Anggota DPD RI Perwakilan Lampung Bustami Zainudin, Kepala Set Direktorat Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kustanta Budi Prihatno.
Kemudian, Dosen Universitas Lampung (Unila) Dr Ir Slamet Budi Yuwano MS dan Agus Triono SH., MH., PhD, Dosen UBL Dr Eng IB Ilham Malik ST., MT., ATU, Direktur Walhi Irfan Tri Musri. (R/jalosi/red/ist/smsilampung/smsi/pwilampung/pwi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar