Hal ini disampaikan Sandi saat menggelar pertemuan dengan emak- emak dan aneka komunitas Desa di Jalan Puring no.03, Petanahan, Kebumen, Kamis (13/12/2018).
Sandi berdialog dengan perwakilan desa dari 3 kecamatan dan masyarakat umum.
“Saya agak miris dengarnya. Kok bisa daerah dengan potensi ekonomi, menjadi daerah paing miskin nomor dua. 1 dari 5 penduduk Kebumen Masih Miskin, banyak yang menganggur, lapangan kerja susah. 2019 ini harus kita perbaiki. Kita harus cari solusi bagaimana Kebumen akan menjadi lebih baik lagi dan memaksimalkan sumber daya alam yang ada, dari pariwisata hingga pertanian,” terang Sandi.
Menurut Sandi, bersama Prabowo, dia akan menciptakan dan memyediakan lapangan kerja. Juga stabillitas harga harga bahan pokok yang terjangkau. Dan stabil.
“Kami akan membuat Gerakan Ekonomi Rakyat (Gerak) Kota/Kabupaten for One Center Enterpreneurship (OK OCE). Kami akan memberikan pelatihan hingga permodalan. Lapangan kerja dan penciptaan lapangan kerja,” ucap Sandi.
Ada kejutan lain di acara itu. Sebelum acara ditutup dengan doa, tiba-tiba anak muda menyeruak dari kerumunan emak-emak yang mendominasi mengerubungi mantan pengusaha itu. Dia membawa amplop putih.
“Pak Sandi, saya ingin memberikan sumbangan. Jangan lihat dari jumlahnya. Ini ikhlas pak dari kantong prinadi saya, titip Indonesia Pak,” kata Muhammad Dhika Perkasa.
“Terima kasih Dhika. Ini sebuah kejutan. Saya akan memanfaatkan ini sebaik-baiknya. In Shaa Allah amanat ini akan saya gunakan sebaik-baiknya,” tutup Sandi.
Sandi akan berada di Jawa Tengah untuk menyerap aspirasi masyarakat hingga Minggu (16/12/2018). Dari Kebumen, Cilacap, Purwokeeto, Purbalingga, Banjar dan Semarang. (R/jalosi/ist/ver)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar