“Saya beri nama ayam-ayaman jago ini Owi dan Owo. Tapi ini bukan buat untuk diadu (Sandi memperagakan ayam yang sedang diadu), tapi saling berpelukan (Sandi mendekatkan kedua ayam itu berdekatan)” terang Sandi dengan wajah sumringah.
Kepada para ratusan milenial, Sandi juga berpesan jangan terbawa perasaan pada pilores 2019 ini. Menurutnya masyarakat Indonesia harus bersatu, tidak saling menjelekkan. Pilpres seharusnya menyejukkan, bukan memecah belah. Ekonomi harus menjadi fokus, karena milenial ini yang alan mewarnai jatuh bangunnya perekonomian Indonesia.
Menurut Sandi dengan bonus demografi seperti ini, Indonesia bisa menjadi kekuatan ekonomi baru dunia di tahun 2030. Makanya mantan wakil gubernur DKI itu akan memberikan porsi besar dalam pembangunan ekonomi nasional kepada milenials.
“Jadi milenial, ayo fokus pada pembangunan ekonomi untuk mempersiapkan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi baru. Tapi jika salah urus, Indonesia hanya akan jadi pasar yang menguntungkan negara-negara lain. Kita harus persiapkan para milenial ini dalam menghadapi persaingan. Ciptakan lapangan kerja, bukan sebaliknya,” terang Sandi. (R/jalosi/ist/ver)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar