Menurut Sekretaris Jenderal Gema Desantara, Asep Ali, bahwa Pelatihan Kader Pemuda Anti Narkoba ini adalah salah satu agenda yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan ini merupakan tahun ke-3 yang diselenggarakan. Kemenpora sendiri menggandeng Generasi Muda Desa Nusantara (Gema Desantara) untuk menyelenggarakan PKPAN di tiga Provinsi, yaitu Provinsi Aceh, Provinsi Bali, dan Provinsi DKI Jakarta dengan target peserta adalah sebanyak 6000 kader pemuda anti narkoba di tiga provinsi.
Diterangkan oleh Asep, bahwa untuk Provinsi Aceh akan ditargetkan dan lahir sebanyak 2000 kader pemuda anti narkoba yang tersebar di lima kabupaten dan kota, salah satunya adalah Kabupaten Pidie Jaya. Di Pidie Jaya ini ada 400 kader yang dibawa oleh perwakilan pemuda Pidie Jaya sebagai panitia lokal. Dengan semangat menyampaikan bahwa Kabupaten Pidie Jaya menjadi percontohan daerah bebas narkoba.
Dan harapannya, lanjut Asep, mudan-mudahan pelatihan ini nantinya ketika turun ke masyarakat bisa merekrut kader pemuda lainnya dilingkungan sekitar untuk menjadi kader pemuda anti narkoba selanjutnya.
"Nah kalo misalnya satu orang bisa mengajak sepuluh orang dan Pidie Jaya ini ada 400 kader pemuda anti narkoba itu artinya, di Pidie Jaya akan lahir 4000 kader pemuda anti narkoba," kata Asep dalam sambutannya di pembukaan kegiatan Pelatihan Kader Pemuda Anti Narkoba di Aula Kecamatan Bandar Dua, Kabupaten Pidie Jaya (20/09).
Hal ini tentunya, lanjut Asep, menjadi peran penting pemuda dalam upaya pemerintah khususnya BNN dalam pencenggahan penyalagunaan dan peredaran narkoba di lingkungan Pidie Jaya.
Dan terakhir Asep sampaikan, memohon agar kepada instansi pemerintah yang utamanya pada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), BNNK, Kecamatan yang hadir di pelatihan ini para kader pemuda anti narkoba dapat bersinergi dengan pemerintah dalam upaya pencenggahan penyalahgunaan dan peredaran narkoba di Pidie Jaya.
"Dan semoga setelah kegiatan ini selesai dapat bina lebih lanjut oleh pemerintah khususnya Dispora untuk pengembangan pengetahuan maupun gerakan-gerakan kader pemuda anti narkoba di Pidie Jaya. Agar upaya pencenggahan bahaya narkoba ini bisa menjadi efektif di desa masing-masing," ujar Asep. (R/jalosi//ist/nq)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar