Sulawesi Selatan, jalosi.net - Upacara Pembukaan TMMD 102 Tahun 2018 Dihadiri Ratusan Undangan Kehormatan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke- 102 tahun 2018 di wilayah Kodim 1415/Kepulauan Selayar, Sulawesi-Selatan resmi dilaunching melalui rangkaian upacara pembukaan yang dipusatkan di lapangan Galung Pariangan, Ibukota Kecamatan Bontosikuyu.
Rangkaian upacara pembukaan TMMD 102 dihadiri, Kasi Pers Korem 141/Tp Letkol Inf. Muchlis, Kasdim 1426/Takalar, Mayor Inf. Arman, Wadanyonif 726/Tml Mayor Inf. Ucok, Bupati Kepulauan Selayar, Muh. Basli Ali, yang didampingi oleh Sekretaris Daerah, Dr. Ir. Marjani Sultan, M.Si bersama segenap jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Hadir mengisi tenda utama, Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP. Syamsu Ridwan, SIK, Kepala Kejaksaan Negeri Kepulauan Selayar, Cumondo Trisno, SH, Ketua Pengadilan Negeri Kepulauan Selayar, Royke Ingkiriwang, SH, serta Dandim 1415/Kepulauan Selayar, Letkol Armed Yuwono, S.Sos., MM dalam kapasitasnya selaku Dansatgas TMMD 102 tahun 2018.
Bersama jajaran forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda) ikut hadir, Wakapolres Kepulauan Selayar, Kompol Syamsuddin P, Komandan Pos Angkatan Laut, Letda Laut Apriadi, Kapolsek Bontosikuyu, AKP. Munassir, Kasat Lantas Polres Kepulauan Selayar, AKP. H. Andi Mansurdin, Kasat Pol Air, AKP. Tombong.
Selain menghadirkan unsur militer, rangkaian upacara pembukaan TMMD 102 juga ikut menghadirkan sejumlah kepala orgnisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemkab Kepulauan Selayar diantaranya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, dr.Hj. Saribulan Arifin, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Ir. Makkawaru, Kepala Dinas Kesehatan, dr. H. Husaini, M. Kes, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Ir. Ismail, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Drs. Mustakim KR., M.M.Pd, Kepala Dinas Sosial, Drs. Musytari., MM.Pub, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Ir. Nur Kamar, MM.
Upacara pembukaan TMMD 102 yang melibatkan ratusan personil gabungan dari sejumlah kesatuan dan organisasi perangkat daerah ikut menghadirkan jajaran camat dan kepala desa se daratan Kepulauan Selayar, diantaranya, Camat Bontomate’ne, Drs. Andi Massaile, dan Camat Buki, Ince Rahman, S.Sos.
Ditengah kemeriahan pelaksanaan upacara, ikut hadir ratusan peserta TMMD 102 dari wilayah Kepulauan Selayar yang terdiri dari sepuluh orang personil dari satuan Yonif 726, sepuluh orang personil dari satuan Yonif Kavaleri, delapan orang personil angkatan udara, enam belas orang personil dari satuan Korem 141/Toddopuli, dan mahasiswa fakultas kesehatan Universitas Hasanuddin Makassar yang dipimpin oleh Dosen Fak. Kesehatan, Prof. Dr. drg. Andi Zulkifli., M.Kes.
Kehadiran peserta TMMD dari luar wilayah Kepulauan Selayar, turut dilengkapi oleh barisan peserta kelompok drum band, barisan satuan anggota Kodim 1415/Kepulauan Selayar, barisan TNI Angkatan Udara, barisan TNI-AL, barisan anggota gabungan Polres Kepulauan Selayar dan Polsek Bontosikuyu, barisan Rutan Klas IIB Kepulauan Selayar, barisan pasukan anggota satuan Polisi Pamong Praja, barisan Tagana, BPBD, FKPPI, barisan pramuka, barisan SMP dan SMA.
Sementara itu, di tenda utama, tampak hadir, Kepala Rutan Klas IIB Kepulauan Selayar, Dedy Setiawan, BC., IP., SH, Kasdim 1415/Kepulauan Selayar, Mayor Inf. Junaid, Pasilog Dim 1415/Kepulauan Selayar, Kapt. Inf. Busrah, Danramil 1415-01/Bontosikuyu, Mayor Arh Ahmad Sarro, Danramil 1415-02/Pasimasunggu, Kapt. Inf. Sumargo.
Bupati Kepulauan Selayar, Muh. Basli Ali sendiri yang hadir selaku Inspektur Upacara menyampaikan ucapan terima kasih disertai apresiasi dan penghargaan terhadap seluruh komponen peserta yang telah turut berkontribusi dan berperan serta dalam menyukseskan terselenggaranya program TMMD 102 tahun 2018.
Dikatakannya, kegiatan TMMD 102 merupakan salah satu bentuk akselerasi nyata peran kemanunggalan TNI bersama rakayta dalam menyukseskan kebijakan program pembangunan yang telah dirumuskan dan didesign secara sistematis oleh pemerintah kabupaten.
Terkait akan hal tersebut, pemerintah kabupaten menyampaikan penghargaan dan apresiasi atas terbangunnya semangat kegotong royonan melalui program TMMD 102 yang telah dimanifestasikan dalam bentuk perintisan pembangunan aksesibilitas jalan penghubung antar desa sepanjang dua ribu delapan ratus meter untuk ruas kampung Dodaiyah-Laiyolo Baru.
Ia optimis, program TMMD 102 tidak hanya akan menjadi ajang edukasi terbangunnya semangat patriotisme dan nasionalisme. Akan tetapi, kegiatan TMMD 102 juga diyakini merupakan salah satu bentuk pemberdayaan masyarakat dalam kerangka untuk mengentaskan kemiskinan melalui terbangunnya kemudahan aksesibilitas jalan penghubung sebagai sendi-sendi kebangkitan taraf perekonomian rakyat, pungkasnya. (R/jalosi/ist/fadly syarif)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar